top of page

November 1828





Minggu, 22 MAR, 17.00 | Paviliun 28

Kamis, 26 MAR, 19.30 | Gudskul

PAVILIUN 28

Jl. Petogogan 1 No.25

Kebayoran Baru, Jakarta Selatan


GUDSKUL

Jl. Durian Raya No.30, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12620

Donasi Rp30,000

 

Sebuah desa yang sekilas tak beda dengan ribuan desa lainnya, di satu masa di bulan November 1828, menjadi front yang diperebutkan antara sepasukan tentara Hindia Belanda dan pasukan Pangeran Diponegoro. Kapten de Borst, seorang blasteran Belanda-Jawa, menduduki desa itu sebagai pos bagi pergerakan pasukannya. Intrik bermain. Kepala desa dan demang desa berpihak ke dua sisi yang berbeda. Masyarakat desa sekilas hanya bisa menunduk patuh. Meskipun bernafaskan perjuangan, film November 1828 menyajikan pergulatan yang tak mudah di antara tokoh-tokohnya. Kemanusiaan, keterpaksaan dan pilihan. Di antaranya Kapten de Borst yang mati-matian ingin membuktikan dirinya pantas sebagai pemimpin pasukan, dengan risiko dan korban apapun. Film ini merupakan inisiatif bersama Teguh Karya dan pengusaha Njoo Han Siang untuk membuat sebuah karya epik yang belum pernah ada tandingannya dalam sejarah film Indonesia hingga saat itu. Tema keterbelahan identitas dan pilihan yang tak pernah mudah, menjadi salah satu trademark Teguh Karya, yang sepanjang hidupnya berusaha berdamai dengan statusnya sebagai warga negara keturunan yang ia rasakan tak pernah benar-benar diterima.

 

Tahun produksi 1979

Sutradara Teguh Karya

Durasi 127 menit

Klasifikasi Usia 15+

Pemain Slamet Rahardjo, Maruli Sitompul, Jenny Rachman, El Manik, Rachmat Hidayat,

Sunarti Rendra, Sardono W. Kusumo, Mang Udel

Format Digital

Jenis Fiksi, Drama

Negara Indonesia

Bahasa Indonesia

Subteks -





Comments


bottom of page