Rabu, 15 NOV, 17:00 Sabtu, 18 NOV, 19:30
Donasi SUKARELA
Si kecil Cenk bingung harus bergabung dengan kesebelasan Jerman atau Turki, karena dia keduanya. Sementara itu, sepupunya Canan hamil dan tidak berani memberitahu keluarganya. Kegamangan ini mengantar Huseyin, sang patriarch keluarga besar untuk bertindak. Sebagai generasi pertama yang datang dari Turki ke Jerman, Huseyin mengajak keluarga besarnya menapaki jatidiri mereka lewat kisahnya sebagai imigran, sekaligus melakukan mudik akbar ke sebuah rumah yang ia klaim telah beli di Turki sebagai tempat beristirahat di masa pensiunnya.
Film Almanya menghadirkan sebuah sudut pandang yang mungkin nostalgik tentang proses asimilasi dua budaya. Namun tampaknya sutradara Yasemin Samdereli dengan sengaja memilih pendekatan itu: bahwa di balik susah dan senang, yang terbaik adalah memilih untuk berbahagia. Dan hadirlah Almanya sebagai komedi keluarga ringan yang menghangatkan hati.
Sutradara Yasemin Samdereli | Pemeran Vedat Erincin, Fahri Yardim, Lilay Huser | Tahun 2011 | Durasi 101 menit | Jenis Fiksi | Negara Jerman | Bahasa Jerman, Turki | Subteks Bahasa Inggris | Format Digital | Klasifikasi Usia 15+
Ulasan
A breezy, colorfully styled comedy suitable for family viewing, “Almanya” centers
on multiple generations of a German-Turkish clan and marks the feature debut
of German helmer Yasemin Samdereli [...] Deriving its broad humor from
cultural misunderstandings and the question of what constitutes national identity,
pic boasts artful moments but no pretensions to high art.
Situations faced by Alymanya’s immigrant Turkish family may be specifically German,
but at the centre of Yasemin Samdereli’s amenable drama, which she co-wrote with her sister
Nesrin Samdereli, is an eloquently-expressed appeal for understanding and tolerance
which shouldn’t fall on deaf ears outside its homeland.
The film does for Turkish-German immigrants and their progeny what Goodbye Lenin did for
(or to) East Germans, charmingly poking fun at the respective peculiarities of
Turks and Krauts alike without ever being condescending.
Penghargaan
Pemenang | Best Screenplay (Nesrin & Yasemin Samdereli), German Film Awards 2011, Berlin, Jerman
Pemenang | Outstandig Feature Film (Andreas Richter, Ursula Woerner, Annie Brunner), German Film Awards 2011, Berlin, Jerman
Pemenang | Audience Choice Award – Best Narrative Feature, Chicago International Film Festival 2011, Chicago, Amerika Serikat
Pemenang | Best German Film, Guild of German Art House Cinemas 2011, Berlin, Jerman
Pemenang | Best New Director (Yasemin Samdereli), Munich Film Festival 2011, Munich, Jerman
Pemenang | Best Children Actor (Rafael Koussouris), Munich Film Festival 2011, Munich, Jerman
Pemenang | Special recognition-Closing night film, Stony Brok Film Festival 2011, New York, Amerika Serikat
Pemenang | Best Screenplay (Nesrin & Yasemin Samdereli), German Film Critics Association Awards 2012, Berlin, Jerman
Pemenang | Best Feature Film Debut, German Film Critics Association Awards 2012, Berlin, Jerman
Pemenang | Best Narrative Feature, Portland International Film Festival 2012, Oregon, Amerika Serikat
Festival
In Competition | Palm Springs International Film Festival 2011, California, Amerika Serikat
コメント